SLIDE POTO

Jumat, 18 November 2016

FADHILAT ORANG YANG MENUNTUT ILMU AGAMA

Salah satu cara untuk mendapatkan ilmu adalah dengan menghadiri majelis ta’lim.
Demikian tingginya nilai ta’lim sehingga dikatakan oleh Rasulullah ﷺ nilainya lebih baik dari shalat sunat 100 raka’at.

”Dari Abu Dzar, ia berkata: Rasulullah ﷺ bersabda: ”Wahai Abu Dzar. Hendaklah engkau pergi, lalu engkau mempelajari satu ayat dari kitab Allah, lebih baik bagimu daripada kamu shalat 100 rakaat. Dan hendaklah engkau pergi, lalu engkau mempelajari suatu bab ilmu yang dapat diamalkan ataupun belum dapat diamalkan, adalah lebih baik daripada kamu shalat 1.000 rakaat.”
(HR Ibnu Majah dengan sanad hasan).

"Apabila kamu melewati taman-taman SURGA makan dan minumlah sampai kenyang. Para sahabat lalu bertanya, "Apa yang dimaksud taman-taman surga itu, ya Rasulullah?" Beliau menjawab, "Kelompok Dzikir (Kelompok orang yang berzikir atau majelis taklim)."
(HR. Imam Tirmidzi dan Imam Ahmad)

Senin, 14 November 2016

HUKUM MEMBENTAK SUAMI

Hukum Membentak Suami Adalah Dosa Besar & Solusi nya Dalam Islam 🐪🐪
Wajib dibaca setiap muslimah yg merindukan Surga-Nya Allah Tabaraka Wata'ala
Hukum membentak suami adalah tidak boleh dan ini merupakan sebuah dosa besar !!
Seorang suami adalah orang yang paling harus ditaati dan dihormati oleh istri. Sebagaimana kita ketahui bahwa Rasulullah dalam beberapa haditsnya menunjukkan betapa tinggi kedudukan suami bagi istrinya:
“ Seandai aku boleh memerintahkan seseorang untuk sujud kepada orang lain, niscaya aku perintahkan seorang istri utk sujud kepada suaminya .” (HR Abu Daud, Al-Hakim, Tirmidzi)
“ Tidaklah pantas bagi seorang manusia untuk sujud kepada manusia yang lain. Seandainya pantas/boleh bagi seseorang untuk sujud kepada seorang yang lain niscaya aku perintahkan istri untuk sujud kepada suaminya dikarenakan besarnya hak suaminya terhadapnya… ” (HR. Ahmad)
“ Dan sebaik-baik istri adalah yang TA'AT kepada suaminya, bijaksana, berketurunan, sedikit bicara, tidak suka membicarakan sesuatu yang tidak berguna, tidak cerewet dan tidak suka bersuara hingar-bingar serta setia kepada suaminya. ” (HR. An Nasa'i)
Jika suami berbuat keliru atau salah, Maka sudah semestinya bagi sang istri untuk mengingatkan suami dengan baik, dengan nada lemah lembut, tidak membentak (bersuara keras), dan tidak pula menyinggung perasaannya.
Sikap kasar istri terhadap suami –dan sebaliknya– menandakan kurangnya ilmu dan keburukan akhlak.
Rasulullah SAW bersabda:
“ Sebaik-baiknya wanita — bagi suami — ialah yang menyenangkan ketika dilihat, patuh ketika diperintah, dan tidak menentang suaminya baik dalam hatinya dan tidak membelanjakan (menggunakan) hartanya kepada perkara yang dibenci suaminya ” (H.R. Ahmad)
Sebagaimana anak bisa dianggap durhaka pada orang tua, maka istri juga bisa dikatakan durhaka pada suami ketika berani membentaknya. Wallahu A'lam.
Bidadari Marah kepada Istri yang Memarahi Suaminya
Jika seorang suami dibentak atau di dzalimi oleh istrinya, maka para bidadari di surga akan marah kepada istri yang memarahi suaminya.
Rasulullah -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda,
ﻻَ ﺗُﺆْﺫِﻱ ﺍﻣْﺮَﺃَﺓٌ ﺯَﻭْﺟَﻬَﺎ ﻓِﻲ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﺇِﻻَّ ﻗَﺎﻟَﺖْ ﺯَﻭْﺟَﺘُﻪُ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﺤُﻮْﺭِ ﺍﻟْﻌِﻴْﻦِ : ﻻَ ﺗُﺆْﺫِﻳْﻪِ , ﻗَﺎﺗَﻠَﻚِ ﺍﻟﻠﻪُ , ﻓَﺈِﻧَّﻤَﺎ ﻫُﻮَ ﻋِﻨْﺪَﻙَ ﺩَﺧِﻴْﻞٌ ﻳُﻮْﺷِﻚُ ﺃَﻥْ ﻳُﻔَﺎﺭِﻗَﻚِ ﺇِﻟَﻴْﻨَﺎ
“ Tidaklah seorang istri menyakiti suaminya di dunia, melainkan istrinya dari kalangan bidadari akan berkata, “Janganlah engkau menyakitinya. Semoga Allah memusuhimu. Dia (sang suami) hanyalah tamu di sisimu; hampir saja ia akan meninggalkanmu menuju kepada kami ” (HR. At-Tirmidzi)
Ini seharusnya menjadi pelajaran bagi para istri untuk tidak mendzalimi suaminya.
Saingannya berat, Saingannya bukan lagi madumu atau yang lain. namun sainganmu adalah Bidadari yang Allah Subhaanahu Wa Ta'ala mensifatkannya didalam Al qur'an. Diantara sifatnya adalah :
ﺇِﻥَّ ﻟِﻠْﻤُﺘَّﻘِﻴﻦَ ﻣَﻔَﺎﺯًﺍ ﺣَﺪَﺍﺋِﻖَ ﻭَﺃَﻋْﻨَﺎﺑًﺎ ﻭَﻛَﻮَﺍﻋِﺐَ ﺃَﺗْﺮَﺍﺑًﺎ
" Sesungguhnya orang-orang yang bertaqwa mendapat kemenangan, (yaitu) kebun-kebun dan buah anggur, dan gadis-gadis remaja yang sebaya. " (QS an-Naba': 31-33)
ﻛَﺬَﻟِﻚَ ﻭَﺯَﻭَّﺟْﻨَﺎﻫُﻢْ ﺑِﺤُﻮﺭٍ ﻋِﻴﻦٍ
" Demikianlah, dan Kami berikan kepada mereka bidadari. " (QS. Ad-Dhukhan: 54)
ﻣُﺘَّﻜِﺌِﻴﻦَ ﻋَﻠَﻰ ﺳُﺮُﺭٍ ﻣَﺼْﻔُﻮﻓَﺔٍ ﻭَﺯَﻭَّﺟْﻨَﺎﻫُﻢْ ﺑِﺤُﻮﺭٍ ﻋِﻴﻦٍ
" Mereka bertelekan di atas dipan-dipan berderetan dan kami kawinkan mereka dengan bidadari-bidadari yang cantik bermata jeli. " (QS. At-Thur: 20)
ﺣُﻮﺭٌ ﻣَﻘْﺼُﻮﺭَﺍﺕٌ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺨِﻴَﺎﻡِ
" (Bidadari-bidadari) yang jelita, putih bersih, dipingit dalam rumah. " (QS. Ar-Rahman: 72)
ﻓِﻴﻬِﻦَّ ﺧَﻴْﺮَﺍﺕٌ ﺣِﺴَﺎﻥٌ
" Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik-cantik ." (QS. Ar-Rahman: 70)
ﺇِﻧَّﺎ ﺃَﻧْﺸَﺄْﻧَﺎﻫُﻦَّ ﺇِﻧْﺸَﺎﺀً ﻓَﺠَﻌَﻠْﻨَﺎﻫُﻦَّ ﺃَﺑْﻜَﺎﺭًﺍ ﻋُﺮُﺑًﺎ ﺃَﺗْﺮَﺍﺑًﺎ
" Sesungguhnya kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung.[1] Dan kami jadikan mereka gadis-gadis perawan. Penuh cinta lagi sebaya umurnya. " (QS. Al-Waqi'ah: 35-37)
Hadits Abdullah Ibnu Mas’ud Radiyallahu 'anhu :
ﺃَﻭَّﻝُ ﺯُﻣْﺮَﺓٍ ﻳَﺪْﺧُﻠُﻮﻥَ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔَ ﻛَﺄَﻥَّ ﻭُﺟُﻮﻫَﻬُﻢْ ﺿَﻮْﺀُ ﺍﻟْﻘَﻤَﺮِ ﻟَﻴْﻠَﺔَ ﺍﻟْﺒَﺪْﺭِ، ﻭَﺍﻟْﺰُّﻣْﺮَﺓُ ﺍﻟﺜَّﺎﻧِﻴَﺔُ ﻋَﻠَﻰ ﻟَﻮْﻥِ ﺃَﺣْﺴَﻦِ ﻛَﻮْﻛَﺐٍ ﺩُﺭﻱَ ﻓِﻲ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀِ، ﻟِﻜُﻞ ﺭَﺟُﻞٍ ﻣِﻨْﻬُﻢْ ﺯَﻭْﺟَﺘَﺎﻥِ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﺤُﻮﺭِ ﺍﻟْﻌِﻴﻦِ، ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞ ﺯَﻭْﺟَﺔٍ ﺳَﺒْﻌُﻮﻥَ ﺣُﻠَّﺔً، ﻳُﺮَﻯٰ ﻣُﺦُّ ﺳُﻮﻗِﻬِﻤَﺎ ﻣِﻦْ ﻭَﺭَﺍﺀِ ﻟُﺤُﻮﻣِﻬِﻤَﺎ ﻭَﺣُﻠَﻠِﻬِﻤَﺎ، ﻛَﻤَﺎ ﻳُﺮَﻯٰ ﺍﻟﺸَّﺮَﺍﺏُ ﺍﻷَﺣْﻤَﺮُ ﻓِﻲ ﺍﻟﺰُّﺟَﺎﺟَﺔِ ﺍﻟْﺒَﻴْﻀَﺎﺀِ
“ Kelompok pertama kali yang masuk surga, seolah wajah mereka cahaya rembulan di malam purnama. Kelompok kedua seperti bintang kejora yang terbaik di langit. Bagi setiap orang dari ahli surga itu dua bidadari surga. Pada setiap bidadari ada 70 perhiasan. Sumsum kakinya dapat terlihat dari balik daging dan perhiasannya, sebagaimana minuman merah dapat dilihat di gelas putih.” (HR. Thabrani dengan sanad shahih)
Nah Para Istri Sholehah, jangan mendzalimi apalagi membentak suami kalian lagi.
sainganmu bidadari loh!
Solusi Jika Memang Ingin Marah Pada Suami⛈
Jika kemarahan melanda dan sudah tak tertahankan, tentunya tidak disarankan untuk mengekspresikandengan cara meledak-ledak di depan pasangan. Apalagi dengan cara membentak. Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan jika sedang ingin marah pada suami.
Hal yang pertama dilakukan adalah ucapkan ISTIGHFAR. Mohon ampunlah pada Allah.
Istighfar akan meringankan hati kita.
Selanjutnya, klarifikasi secara detail duduk permasalahan.
Jangan mengikuti nafsu karena emosi akan semakin meluap-luap. Tapi sebisa mungkin, tahanlah dulu emosi.
Karena bicara dalam keadaan emosi hanya akan memperburuk keadaan, karena terkadang kita ingin menumpahkan kekesalan, bahkan kekesalan yang telah lalu.
Jika dirasa sudah bisa mengendalikan diri, Ambillah air wudhu kemudian kerjakan shalat dan berdoalah.
Adukan semua persoalan pada Allah.
Semua kekesalan, kecewa, adukan saja.
Dan tak lupa, mintalah pada-Nya untuk diberikan jalan keluar.
Jika diri sudah tenang, mulailah berbicara dengan suami.
Ingat, yang akan dibicarakan adalah dalam rangka mencari jalan keluar, bukan untuk menambahkan kericuhan.
Tak lupa, ada unsur saling menasehati dalam rumah tangga. Berikan nasihat pada pasangan atas kesalahan yang dilakukan.
Semoga beberapa hal tersebut bisa semakin mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah dan rahmah dalam rumah tangga

HATI ADALAH RAJA NYA TUBUH

Bagaimana Sirr ,Madad,Futuh itu akan terbuka dan nampak apa bila tak tahu akan makna ADAB TERHADAP GURU
Bagaimana Karomah itu akan muncul jika di dalam hati sahaja KECINTAAN dan KERINDUANMU terhadap gurumu kau gantikan dengan KEKAGUMANMU akan dunia
guru yg menjadi mursyidmu mengetahui apa maksud yg ada di HATIMU karena antara amalan dan hati seorang mursyid akan senantiasa tertaut
seperti yg di katakan beberapa wali besar berikut
pernah suatu ketika Al imam Qutbil Anfas Habib Umar bin Abdurrahman Al-Aththas RA menasehati murid nya Syaikh Ali Baros RA beliau berkata
"Hendaknya kalian senantiasa menghadirkan hati kalian kepada Alloh SWT dan hendaknya kalian bertawakal kepadanya sepenuh hati, sebab Allah SWT mengetahui di manapun kalian berada"
nasehat itu beliau berikan ketika Habib Umar memberi saran bagaimana cara nya menjumpai Nabiyulloh Khidir AS
Al Imam Sayyidina Syekh Abu Bakar bin Salim RA
ketika di tanya oleh murid nya mengenai ibadah dengan HATI maka beliau menjawab
Sedikit amal dari hati menyamai amal seluruh manusia dan jin
dan di katakan pula oleh Imam Qutb Habib Abu Bakar bin Muhammad Assegaf RA
Ketahuilah wahai saudara saudaraku, hati yang ada di dalam ini (sambil menunjuk ke dada beliau) seperti rumah, jika dihuni oleh orang yang pandai merawatnya dengan baik, maka akan nampak nyaman dan hidup
namun jika tidak dihuni atau dihuni oleh orang yang tidak dapat merawatnya, maka rumah itu akan rusak dan tak terawat
Dzikir dan ketaatan kepada Alloh SWT merupakan penghuni hati, sedangkan kelalaian dan maksiat adalah perusak hati
walau pada dasarnya di dalam hati ini ada ribuan malaikat yg menjaga nya
seperti yg di katakan oleh Imam Qutb Habib Ahmad bin Hasan Al-Aththas RA
Hati manusia seperti Baitul Ma’mur. Setiap hari ada 70.000 malaikat yang thawaf mengelilinginya hingga hari kiamat. Dalam 24 jam hati 70.000 bisikan dan setiap bisikan dipegang oleh seorang malaikat
semoga HATI kita senantiasa ALLOH SWT jaga dan semoga hati kita senantiasa tertaut kepada para AULIA SHOLIHIN yg dekat kepada ALLOH SWT dan RASUL SAW